Banda Aceh- Dayah Misbahus Shalihin Al Waliyah, Gampong Pande, miliki Laboratorium Multimedia. Dayah salafiyah (tradisional) berdiri sejak 4 Februari 2020 terus berbenah ungkap Pimpinan Dayah, Abi Munir melalui Sekretaris Dayah Helmi Musa Kuta, SH. Sebagaimana di pahami Dayah Salafiyah ini mendapat Bantuan BLK Komunitas di Tahun 2022, berkat kegigihan Cak Helmi dalam membangun relasi dengan Kementrian Antar Lembaga. Dayah Misbahus Shalihin Al Waliyah, Gampong Pande memperoleh bantuan BLK Kejuruan Multimedia dari Kementrian Ketenaga Kerjaan Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas .
Berbagai program dari Kementrian dalam menunjang pemamfaat BLK Komunitas telah dilakukan diantaranya melatih Instruktur sebanyak 1 orang dan tenaga pengajar 1 orang selama 1,5 bulan hingga 2 bulan di Bandung dan Yogyakarta ungkap Helmi Musa Kuta, SH, yang familiar dikalangan Nahdiyin dikenal Cak Helmi.
Cak Helmi yang mewakili Abi Misbahul Munir, S.Pd, Pimpinan Dayah Misbahus Shalihin Al Waliyah mengucapkan terimakasih kepada Menteri Tenaga Kerja, Ibu Ida Fauziah atas bantuan BLK Multimedia dan satu-satunya ada di Aceh, khususnya Banda Aceh. Lebih lanjut Helmi berharap dengan kehadiran BLK Multimedia akan menjadi icon baru Dayah Misbahus Shalihin dalam pengelolaan Dayah menuju Modern serta dalam mewujudkan Kemandirian Ekonomi Dayah. Sebagaimana dipahami BLK Komunitas memiliki 18 Kejuruan diantaranya ; kejuruan teknik otomotif, agro industri, pengelolaan hasil perikanan, seni kuliner, teknik batik, seni kriya (kerajinan tangan), teknik perkapalan, teknik informatika, desain mode dan tekstil, teknik pendingin, bahasa, kesenian, tata rias, kesehatan tradisional, robotika, elektronika, desain komunikasi visual, perhotelan, multimedia, instalasi infrastruktur telekomunikasi, keperawatan serta ketrampilan alat kesehatan.
Sementara Kepala Disdik Dayah Banda Aceh Muhammad, S.Sos, MM melalui Kabid SDM dan Manajemen Disdik Dayah Banda Aceh, Muhammad Syarif,SHI,M.H memberikan apresiasi yang dalam atas ikhtiar Dayah Misbahus Shalihin Al Waliyah dalam membangun relasi dan koneksi dengan berbagai lembaga baik instansi Pemerintah Daerah maupun Kementrian Antar terkait di Jakarta.
Dayah yang terakreditasi “B” dari Badan Akreditasi Dayah Aceh (BADA), ungkap Syarif. satu-satunya dayah salafiyah di Aceh yang memiliki Laboratorium Multimedia. Nantinya di bulan Agustus 2023 akan dilakukan Pelatihan Multimedia selama satu bulan bagi santri dayah dan warga sekitar selama satu bulan. Ini bagian dari memaksimalkan fungsi Laboratorium Multimedia. Sehingga kehadiran Dayah benar-benar dirasakan mamfaat oleh warga Kota Banda Aceh. Kita pingin eksistensi Dayah bukan hanya sebagai lembaga pendidikan agama Islam, akan tetapi melatih ketrampilan terutama ketrampilan multi media seperti; desain grafis, membuat flyer, banner spanduk, editing video dan sebagainya, sesuai kemajuan zaman. walau dayah kita manhajnya tradisional tapi pola pikirnya Modern, ungkap Cak Helmi yang juga Advokat dan Ketua LBH Darul Misbah. (red)