Sat. Jul 27th, 2024

Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Ikatan Siswa Kader Dakwah (ISKADA) Banda Aceh kembali menggelar Latihan Kader Dasar (LKD) Angkatan ke 50 yang berlangsung sejak tanggal 14-16 Maret 2024 di Komplek Dayah Terpadu Inshafuddin (DTI).

Dipilihnya DTI tentu memiliki historis yang dalam, dimana para da`i kondang Aceh dan  Wakil Pimpinan DTI bagian dari Kader ISKADA, ungkap Tgk. Anwar Ridha, S.Pd Ketua DPW ISKADA Kota Banda Aceh. Ini adalah agenda Training kedua, yang sebelumnya di Tahun 2023, DPW ISKADA Banda Aceh juga mengelar Training Kader Dakwah Tingkat Dasar (LKD) yang dinilai sukses dan melahirkan kader “milenial”. Tiap kader yang telah dilatih tentu punya kewajiban meneruskan pola kaderisasi. Dan Panitia Training LKD Angkatan ke-50 adalah Kader yang telah di bina di angkatan ke-49 di Komplek DTI.

Sementara Indra bin Usman selaku Ketua Panitia yang juga alumni Kader ISKADA Angkatan ke-49, berharap agar seluruh peserta mengikuti proses training ini dengan baik. Lebih lanjut Pemuda yang sedang menimba Ilmu di UIN Ar-Ranry kosentrasi prodi Ilmu Kimia ini, sangat beruntung bisa membersamai ISKADA Kota Banda Aceh dan menjadi bagian dari proses kaderisasi LKD Angkatan ke-50. Adapun peserta berjumlah 31 orang yang berasal dari usur pelajar dan mahasiswa dan didominasi oleh wanita, ungkap Indra. Didapuk sebagai Master of Trainingnya adalah Tgk Mubashirullah, Lc, M.Ag (Da`i kondang yang juga Sekretaris Ikatan Alumni Timur Tengah).

Kegiatan Training LKD ISKADA Angkatan ke-50 di buka langsung oleh Ketum DPP ISKADA Aceh, Tgk. Azwir Nazar, M.Si (Tgk Turki), dalam sambutannya menyebutkan;”ISKADA merupakan organisasi kader dan fokus membina dan melaksanakan dakwah Islamiyah, di dirikan oleh Prof. Ali Hasyimi, Tgk.Abdullah Ujong Rimba, Tgk. Drs A.Rahm,an Kaoy dkk, sejak 5 Februari 1973 M atau 1 Muharram 1393 H terus mencetak kader dakwah yang nantinya memimpin Aceh di masa depan.

ISKADA adalah salah satu Ormas Islam tertua di Aceh.  Dalam setahun ini terus bersilaturahmi dan konsolidasi untuk bangkit menjadi organisasi dakwah bagi generasi muda. Banyak kader ISKADA yang kini sedang menimba Ilmu di Mesir, Sudan, Ingris, Amerika, Australia dan berbagai benua Eropa lainnya. Ada juga yang menjadi Imam Masjid di Uni Emetat Arab, ungkap Tgk. Turki.

Selama 5 Tahun saya bermukim di Turki melanjutkan Study Doktoral (S3) bidang Kajian Ilmu Politik, tergerak hati saya melanjutkan tradisi dakwah dalam berbagai ragamnya, ungkap Azwir Nazar. Makanya saya kembali termotivasi untuk mengembalikan kejayaan ISKADA masa lalu, ungkap politisi PKB Aceh ini.

Sementara Tgk Nasrul Zahidy, S,Sos Wakil Pimpinan Dayah Terpadu Inshafuddin akan memberikan peluang yang besar bagi ISKADA untuk melakuan berbagai kegiatan dakwahnya. DTI akan sangat terbuka menerima setiap kader dakwah dari ISKADA, apa lagi banyak kader potensial bagian dari keluarga besar Dayah Terpadu Inshafuddin. Turut hadir di acara pembukaan Ir. Ahsan Jass, M,Eng (Kader ISKADA Angkatan-1), Muhammad Syarif, SHI,M.H (Kader ISKADA Angkatan ke-27/Ketua Komite Dayah Terpadu Inshafuddin), Cdt Dr. Taufik HMB, M.Si, Ak (Sekjen DPP ISKADA Aceh), Tgk Malikussaleh, S.Sos.I (Mantan Ketum DPW ISKADA Aceh Besar) serta sejumlah kader dan tamu undangan. (red)

By fmla

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *