Sat. Jul 27th, 2024

Oleh Bung Syarif *

Perjalanan berliku menelusuri bukit geureute

Aceh Jaya tujuan impian kami

Menjemput putri meurehom daya ungkap raja gopal

Iring-iringan kabilah Kutaraja menuju pelaminan

Pasukan Raja Gopal menepi di pusaran Lamno Jaya

Kopi cinta kami menyebutnya

Lima menit menjelang minum kopi, Aku ingat pesanmu: “setiap rezeki perlu dirayakan dengan secangkir kopi”

Selera boleh berbeda, kopi pahit, sanger, kopi susu atawa kopi tubruk

Ya, Kopi menambah stamina dalam beraktivitas

Saat toke menanyakan, Pak anda mau saya sajikan kopi apa?

Ku jawab, aku pilih kopimu”

Karna aku tahu yang ku mau..

Ku coba pindahkan tempat duduk

Menyapa kombes senior

Aku tanya, bagaimana rasanya kopimu?

Canda tawa semakin riang

Ternyata pilihan kopi kita sama

Kopi manis di tambah gula secukupnya

Konon katanya

Meurehom Daya kaya akan kopi pemantik

Negeri yang penuh dengan kisah para raja

Negeri para raja, konon tumbuh raja-raja kecil

Kerajaan Lamno, Kuala Unga, Keuluang hingga Kuala Daya

Kerajaan yang akhirnya bersatu dibawah Sultan Alaidin Riayatsyah

Secangkir kopi menyatukan Meurehom Daya

Seduhan kopi tanpa cuka dan gula

Kopi pahit meninggikan bola mata

* Praja Wibawa Kota Banda Aceh, suka minum bandrex dimasa pandemi covid-19 dan inisiator Petani Muda (SPM)

By fmla

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *